 |
| Para Santri Sedang Antri untuk menyetor hafalan al-Qur'an Masjid Pondok Modern Al-Jauhar IKHD |
Setoran ini berajalan
lancar dan patut disyukuri karena sebagian santri masih menyandang status santri
baru, dan Al-Jauhar bukanlah Pondok Pesantren khusus jurusan al-Qur’an atau
ma’had khusus penghafal, akan tetapi berkat tekat Majelis Tahfidz Al-Jauhar dan
diikuti oleh semangat para santri yang begitu tinggi untuk menghafal al-Qur’an,”
maka kegiatan “Setoran Rutin Qur’an” ini berjalan lancar, terang Al-Ustadz
Roidus Sadam, S.Pd.I sambil menyebut beberapa tantangan berat dalam menjaga
hafalan al-Qur’an.
Selain dari itu beliau juga menyampaikan bahwa :
Dengan menghafalkan al-Quran, paling tidak, sel syaraf yang ada pada otak seorang santri sedikit demi sedikit bisa terprogram dengan teratur. Dengan cara-cara itu, saya rasa apabila diberikan secara rutin kepada santri, maka akan berimbas kepada kehidupan santri yang terprogram sedikit demi sedikit, sehingga akan menumbuhkan kecerdasan dan melahirkan generasi generasi qur’ani yang hebat.
Acara penyetoran hafalan
qur’an berlangsung setiap hari setelah shalat subuh hingga jam 06.00 WIB dan
berlanjut hingga setelah shalat asar. Santri penghafal tersebut masing-masing didampingi
oleh santri lainnya untuk menyimak kefasihan dan kelancaran hafalan sekaligus
bacaan mereka. Selain itu, beberapa Ustadz dari Majelis Tahfidz Al-Jauhar juga turut
hadir bertugas mengontrol kelancaran rutinitas kegiatan tersebut.
Ke depan, disamping
kesibukan para santri oleh berbagai macam aktifitas, Al-Jauhar menargetkan santri
mampu menyetorkan hafalan Al-Qur’an hingga 30 juz selama mondok di Pondok
Modern Al-Jauhar IKHD Duri, tentunya dengan memaksimalkan program halaqah, tahsin,
tadwid, setoran tahfidz di kelas dan setoran rutin di masjid.
Untuk diketahui, Pondok
Modern Al-Jauhar saat ini memiliki program unggulan berupa menghafal al-Qur’an
di bawah naungan Majelis Tahfidz Al-Jauhar yang diketuai olah Al-Ustadz Yahya
Setiadi, S.T, S.Pd.I, dan program ini dikenal dengan beberapa keunggulan di
antaranya bahasa Arab aktif dan hafalan al-Qur’an yang kuat.